KBR, Jakarta - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyatakan Indonesia saat ini membutuhkan lebih banyak penerjemah. Sebab jalinan komunikasi Indonesia meningkat menyusul meningkatnya peran Indonesia di dunia internasional seperti di sektor ekonomi dan perdamaian dunia.
Oleh karena itu SBY juga meminta para diplomat untuk menambah penguasaan mereka terhadap bahasa asing.
"Dengan pertumbuhan yang menjanjikan hampir pasti banyak negara termasuk kalangan dunia usaha yang ingin bekerjasama dengan Indonesia. Kita hidup dalam era globalisasi, karena kita hidup dalam percaturan dunia, maka wajib mereka juga menguasai bahasa-bahasa yang ada di luar negeri," ujar SBY di Sentul, Bogor, Senin (8/9).
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) juga meminta para tentara untuk menguasai bahasa asing. Sebab pasukan perdamaian Indonesia sering kali di kirim ke berbagai negara.
SBY sendiri sudah membangun Pusat Pengembangan Strategi dan Diplomasi Kebahasaan di kawasan Sentul Bogor. Rencananya pengetahuan bahasa asing diplomat dan tentara akan digembleng di Pusat Bahasa tersebut.
Editor: Antonius Eko