Polisi: 4 WNA Tiongkok yang Ditangkap Diduga Terlibat ISIS
KBR, Jakarta - Kepolisian Indonesia mencurigai empat warga negara asing yang ditangkap di Sulawesi Tengah memiliki keterkaitan dengan ISIS, organisasi teroris yang ingin membentuk negara Islam di Irak dan Suriah.

NASIONAL
Senin, 15 Sep 2014 21:24 WIB

teroris, isis, polisi, wna
KBR, Jakarta - Kepolisian Indonesia mencurigai empat warga negara asing yang ditangkap di Sulawesi Tengah memiliki keterkaitan dengan ISIS, organisasi teroris yang ingin membentuk negara Islam di Irak dan Suriah.
Juru Bicara Polisi Indonesia Agus Rianto mengatakan, tiga orang penjemput WNA tersebut merupakan anak buah Santoso yang sudah mendeklarasikan diri kelompok ISIS. Agus mengatakan saat ini polisi terus mendalami tujuan keempat WNA tersebut ke Indonesia.
"Ini terkait jaringan kelompok Santoso, seperti kita ketahui Santotoso sendiri kita ketahui yang bwersangkutan telah mendeklarasikan diri bergabung dengan ISIS, kira-kira kita kana lakukan langkah-langkah unutk penelesuran data yang ada di kita," kata Agus kepada KBR.
Juru Bicara Polisi Indonesia Agus Rianto menambahkan keempat WNA tersebut bukan warga Turki, melainkan Suku Uighur yang berasal dari daerah otomon Xinjiang Republik Rakyat Tiongkok. Suku Uighur di Tiongkok memang merupakan keturunan Turki.
Sebelumnya polisi meringkus tiga warga negara Indonesia dan empat orang warga negara Turki di Poso, Sulawesi Tengah. Belakangan warga Turki itu diketahui berasal dari kelompok minoritas Uighur di Tiongkok. Dalam penangkapan tersebut, polisi turut menyita satu unit mobil, paspor warga negara Turki, kompas, dan peralatan makan.
Editor: M Irham
Juru Bicara Polisi Indonesia Agus Rianto mengatakan, tiga orang penjemput WNA tersebut merupakan anak buah Santoso yang sudah mendeklarasikan diri kelompok ISIS. Agus mengatakan saat ini polisi terus mendalami tujuan keempat WNA tersebut ke Indonesia.
"Ini terkait jaringan kelompok Santoso, seperti kita ketahui Santotoso sendiri kita ketahui yang bwersangkutan telah mendeklarasikan diri bergabung dengan ISIS, kira-kira kita kana lakukan langkah-langkah unutk penelesuran data yang ada di kita," kata Agus kepada KBR.
Juru Bicara Polisi Indonesia Agus Rianto menambahkan keempat WNA tersebut bukan warga Turki, melainkan Suku Uighur yang berasal dari daerah otomon Xinjiang Republik Rakyat Tiongkok. Suku Uighur di Tiongkok memang merupakan keturunan Turki.
Sebelumnya polisi meringkus tiga warga negara Indonesia dan empat orang warga negara Turki di Poso, Sulawesi Tengah. Belakangan warga Turki itu diketahui berasal dari kelompok minoritas Uighur di Tiongkok. Dalam penangkapan tersebut, polisi turut menyita satu unit mobil, paspor warga negara Turki, kompas, dan peralatan makan.
Editor: M Irham
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai