KBR, Jakarta- Sikap Partai Demokrat yang melakukan aksi walk out merupakan akrobat politik yang sudah direncanakan.
Menurut pengamat politik Lingkar Madani, Ray Rangkuti, SBY terlibat dalam pengambilan keputusan walk out kadernya dalam paripurna RUU Pilkada, Jumat lalu. Kata dia, SBY mempertontonkan akrobat politik yang bertujuan menggaet simpati masyarat.
"Bukan perbedaaan, tetapi itu memang bagian dari akrobat dan sandiwara SBY. Cuma dari dulu kan memang berhasil membuat Demokrat dan SBY selalu selamat. Tetapi untuk kasus ini rasanya hampir semua masyarakat sudah mengerti bahwa ini permainan lama dari SBY. Sehingga dengan begitu mereka tidak mau dikelabui oleh SBY, seolah-olah SBY tidak terlibat di aksi walkout partai Demokrat," ungkap pengamat politik Lingkar Madani, Ray Rangkuti saat dihubungi KBR, Sabtu (27/9)
Sebelumnya Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono telah membantah memberikan instruksi walk out kepada kadernya di DPR. Bantahan itu diunggah melalui sebuah situs berbagi video, Youtube, dengan menggunakan akun Partai Demokrat.
Selain membantah memberikan instruksi walk out, SBY juga berjanji akan mencari dan memberikan sanksi kepada kadernya yang memberikan perintah walk out dan tidak mendukung pilkada langsung.
Editor: Dimas Rizky