KPK: Stafsus Menteri ESDM Punya Peran Penting

KBR, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyatakan, Staf Khusus Menteri ESDM, I Ketut Wiryadinata punya peran penting dalam korupsi yang melibatkan Jero Wacik.

Wakil Ketua KPK Bambang Widjajanto mengatakan, Wiryadinata memiliki informasi penting terkait korupsi yang melibatkan Menteri ESDM Jero Wacik sehingga harus dicegah ke luar negeri.

"Berdasarkan kepentingan itu, maka KPK mengirimkan surat pencekalan. Jadi, kepentingannya lebih karena orang ini dianggap bisa memberikan keterangan untuk lebih bisa membuka kasus ini," kata Bambang Widjajanto di kantornya.

Wakil Ketua KPK, Bambang Widjojanto juga sedang mempertimbangkan untuk memberikan rekomendasi berupa uji kelayakan dan kepatutan terhadap calon staf khusus di tiap kementerian. Sebab, kasus korupsi yang melibatkan staf khusus menteri juga pernah terjadi seperti di Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal terkait dugaan korupsi pembangunan tanggul laut di kabupaten Biak Numfor.

Sebelumnya, KPK mencegah Menteri ESDM, Jero Wacik ke luar negeri pascapenetapan sebagai tersangka korupsi anggaran di lingkungan kementeriannya. Jero disangka melakukan pemerasan terhadap rekanan di Kementerian ESDM, juga korupsi anggaran rapat. Selain Jero, KPK juga mencegah Staf Khususnya, I Ketut Wiryadinata ke luar negeri. Wiryadinata yang merupakan teman dekat Jero Wacik sejak masa kecil dicegah ke luar negeri untuk keperluan penyelidikan.

Editor: M Irham