KBR68H, Jakarta- Sekitar 200-an warga Negara Indonesia di Suriah jelang dini hari nanti akan tiba di tanah air. Kepulangan mereka terkait memburuknya keamanan Suriah dan rencana agresi militer Amerika Serikat dan sekutunya ke negara itu.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Sophie mengatakan, kebanyakan dari WNI yang pulang adalah Tenaga Kerja Indonesia di Suriah. Sementara hingga kini, Kemenlu terus mendata jumlah WNI di negara itu.
"Iya jadi malam ini mereka sampai. Sekitar 225 Tenaga Kerja Indonesia di Suriah dan itu sudah kita sebarkan juga lewat siaran pers hari ini", kata Sophie saat dihubungi KBR68H.
Amerika Serikat berencana melakukan agresi militer ke Suriah setelah ditemukan senjata kimia yang membahayakan masyarakat sipil di sana. Sementara Komisi Urusan Luar Negeri di DPR Amerika telah memulai proses pertimbangan mengenai otorisasi serangan militer AS terhadap Suriah, sebagai respon atas dugaan serangan senjata kimia bulan lalu.
Editor: Antonius Eko