KBR68H, Jakarta - Bank Indonesia meminta investor domestik aktif memiliki saham dan Surat Berharga Negara (SBN). Kepemilikian saham dan SBN oleh investor lokal bisa membantu memperkuat perekonomian ketika Bank Sentral Amerika (The Fed) menghentikan stimulus ekonomi.
Juru bicara Bank Indonesia Difi Johansyah mengatakan kepemilikan saham dan SBN yang saat ini masih didominasi investor asing bisa diganti investor domestik.
“Kalau antisipasi BI terhadap The Fed, dari dulu sekali kita sudah diingatkan banyak orang termasuk antarbank sentral pun kita sudah antisipasi. Yang menjadi hitungan kami di BI bahwa ini akan diakhiri suatu saat. Yang penting bagi BI pada saat itu diakhiri adalah kita sudah siap. Sudah siapnya di mana? Bagusnya di sini ada dari pemerintah juga, bagaimana mengendalikan impor migas, bagaimana ekspor kembali meningkat. Jadi pada saat dana asing itu tertarik keluar, kita cukup siap,“ jelas Juru Bicara Bank Indonesia, Difi Johansyah.
Bank Sentral Amerika (The Fed) menunda wacana pengurangan stimulus ekonominya pada bulan ini dan menyatakan akan melakukannya Oktober mendatang. Indonesia masih memiliki waktu untuk mempersiapkan diri agar tidak jatuh dalam krisis, mengingat dana asing yang selama ini singgah ke Indonesia terhitung besar.
Rencana Bank Sentral Amerika Serikat menghentikan kebijakan stimulus moneter dikhawatirkan bakal memicu aliran dana asing keluar dari Indonesia. Keluarnya dana asing dalam jumlah besar bakal menyebabkan krisis ekonomi.
Editor: Anto Sidharta
Kebijakan The Fed dan Kegelisahan Bank Indonesia
Bank Indonesia meminta investor domestik aktif memiliki saham dan Surat Berharga Negara (SBN). Kepemilikian saham dan SBN oleh investor lokal bisa membantu memperkuat perekonomian ketika Bank Sentral Amerika (The Fed) menghentikan stimulus ekonomi.

NASIONAL
Kamis, 26 Sep 2013 08:38 WIB


Kebijakan The Fed, Bank Indonesia
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai