KBR68H, Jakarta - Kepolisian Indonesia mempertanyakan keakuratan Transparancy Internasional Indonesia (TII) yang menyatakan korps Bhayangkara sebagai lembaga terkorup. Juru bicara Kepolisian Indonesia Agus Rianto berharap data tersebut sudah melalui proses analisis fakta dan data. Polri juga meminta TII untuk segera menyerahkan data tersebut.
"Bahwa informasi tersebut hal-hal yang nantinya dapat merugikan ataupun menurunkan ataupun merusakn kredibiitas Polri di masyarakat. Sekali lagi kami menyampaikan terimakasih kepada semua pihak yang sudah memberikan koreksi masukan ataupun kritikan kepada Polri dan mudah-mudahan data tersebut dapat segera diberikan kepada kita untuk kita melakukan pembenahan lebih lanjut," kata Agus kepada wartawan.
Sebelumnya Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Adnan Pandu Praja mengatakan jika Polri dan DPR adalah lembaga terkorup. Hal ini ia lontarkan berdasarkan data dari Transparency Internasional (TI) dalam survei yang bertajuk global Corruption Barometer 2013.
Editor: Suryawijayanti
Dituduh Terkorup, Polisi Minta Bukti
KBR68H, Jakarta - Kepolisian Indonesia mempertanyakan keakuratan Transparancy Internasional Indonesia (TII) yang menyatakan korps Bhayangkara sebagai lembaga terkorup

NASIONAL
Selasa, 17 Sep 2013 20:18 WIB


korupsi, polisi, TII
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai