Bagikan:

Bulog Keluhkan Lambannya Perizinan Impor

KBR68H, Jakarta

NASIONAL

Selasa, 03 Sep 2013 12:51 WIB

Author

Sutami

Bulog Keluhkan Lambannya Perizinan Impor

bulog, impor

KBR68H, Jakarta – Perum Bulog mengeluhkan keterlambatan proses izin impor sejumlah komoditi yang dikeluarkan Kementerian Perdagangan. Direktur Perum Bulog Sutarto Alimoeso mengatakan keterlambatan tersebut membuat mereka tak bisa bebas mencari stok komoditi yang akan diimpor.

 Salah satu keterlambatan yang terjadi adalah izin impor kedelai yang baru dikeluarkan Jumat pekan lalu. Padahal permintaan izin sudah diajukan sejak Maret, tak lama setelah perpres penunjukkan Bulog sebagai stabilisator harga kedelai dikeluarkan.

"Kalau kita menterjemahkan dari perpres Mei lalu, harusnya Bulog diberikan kesempatan seluas-luasnya. (Hanya koordinasi saja?) Jadi, Bulog itu memberitahu, kemudian laksanakan. Kalau nanti terjadi kenaikan, you tanggung jawab. Nah sekarang, mungkin tanggung jawabnya di Kementerian terkait, bukan di Bulog. Masa iya, 20 ribu ton terus langsung disuruh menyelesaikan masalah, ya nggak selesai,“ tutur Sutarto

Direktur Perum Bulog Sutarto Alimoeso menambahkan keterlambatan keluarnya izin tidak hanya terjadi pada komoditi kedelai. Keterlambatan juga terjadi pada komoditas gula dan daging. Bahkan untuk gula hingga kini izin impor tak kunjung terbit.

Pemerintah sebelumnya menunjuk Perum Bulog untuk menjadi stabilisator harga bagi sejumlah komoditi. Di antaranya kedelai, gula dan daging.

Editor: Suryawijayanti

 

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending