KBR,Jakarta- Ketua Umum Aliansi Jurnalis Independen (AJI), Suwarjono
menilai, Presiden Jokowi tidak konsekuen dengan kritikannya terhadap
media, yang disebutnya mengutamakan rating. Sebab, sehari sebelumnya,
bekas Gubernur Jakarta itu menganugerahkan penghargaan Bintang Mahaputra
Utama kepada Surya Paloh, pemilik Metro TV sekaligus Ketua Umum Partai
NasDem sebagai tokoh pers nasional.
Suwarjono menganggap, hal tersebut
sangat bertolak belakang dengan isi kritik Jokowi. Karena dalam catatan
AJI, pada masa pemilu lalu media ini masuk dalam kategori media
partisan yang menjadi corong salah satu kepentingan.
"Di waktu
sebelumnya, sehari sebelumnya, dia (Jokowi) memberikan penghargaan
kepada Surya Paloh. Di mana kita ketahui (media milik) Surya Paloh dalam
catatan AJI, justru juga termasuk media yang mengedepankan rating dan
lain-lain seperti halnya yang ia kritik. Dan yang kedua, AJI mencatat
pada periode pemilu lalu, media ini termasuk ke dalam media partisan yang
mendukung salah satu calon, yaitu Jokowi yang sangat kencang sekali," ungkapnya, Sabtu (15/8).
Presiden Joko Widodo menyentil sikap
sejumlah media yang kerap tidak menghargai tenggang rasa dan terlampau
bebas. Hal ini ia sampaikan saat membaca Pidato Kenegaraan dalam sidang
bersama DPR-DPD, kemarin. Kata Jokowi, ego masing-masing media yang
hanya mengejar rating bisa menghambat program aksi pembangunan, budaya
kerja dan tumbuhnya karakter bangsa.
Editor: Sindu Dharmawan