KBR, Jakarta – Sebuah majalah yang memberitakan gerakan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) dilaporkan beredar di Pulau Jawa. Majalah yang bernama Al-Mustaqbal tersebut juga memberikan voucher ayam goreng bagi pembacanya.
Manajemen redaksi Al Mustaqbal.net menyatakan tidak takut jika pemberitaannya akan dikenai pasal pidana.
Pemimpin Redaksi Al Mustaqbal.net Muhammad Fachri mengklaim, pihaknya bahkan tidak melanggar aturan. Pendiri situs yang dikerjakan sejak 2012 itu bahkan mengaku pihaknya akan tetap memposting berita-berita melalui situs ini.
“Kalau memang berbuat sesuatu yang benar, kita tidak pernah kuatir. Kita tidak pernah melakukan sebuah kesalahan apapun atau melanggar aturan apapun. Kalau memang dilarang, silahkan sebutkan ketentuan hukumnya.”
Muchamad Fachri menyatakan bahwa pihaknya mengklaim tidak melakukan kesalahan dalam menuliskan berita-berita tersebut.
“Kita jalan terus. Apalagi ini adalah amar maruf nahi munkar yang umat Islam membutuhkan itu. Apalagi ini zaman kebebasan pers,” kata Fachri kepada KBR, Selasa (12/8/ 2014) hari ini.
Al Mustaqbal juga tidak hanya beredar melalui internet, namun juga dalam bentuk majalah. Muhammad Fachri menyatakan, dirinya tidak mengetahui siapa yang mencetak majalah tersebut. Fachri mengklaim, majalah Al Mustaqbal yang beredar tersebut bisa diedarkan oleh siapa saja yang berminat mengunduh dan mencetaknya melalui situs Al Mustaqbal.net.
Editor: Luviana
