Bagikan:

Pemerintah Targetkan Harga Cabai Rp 10 ribu per Kilogram

Kementerian Pertanian menargetkan harga cabai pada triwulan IV (Oktober-Desember) di itingkat petani bisa mencapai Rp 10 ribu per kilogram. Sebelumnya, harga jual cabai sempat jatuh hingga Rp 5 ribu per kilogram pada sekitar Juli.

NASIONAL

Senin, 04 Agus 2014 17:45 WIB

Pemerintah Targetkan Harga Cabai Rp 10 ribu per Kilogram

cabai, petani

KBR, Jakarta - Kementerian Pertanian  menargetkan harga cabai pada triwulan IV (Oktober-Desember) di itingkat petani bisa mencapai Rp 10 ribu per kilogram. Sebelumnya, harga jual cabai sempat jatuh hingga Rp 5 ribu per kilogram pada sekitar Juli. 


Untuk itu Kementan bakal membantu petani untuk dapat menstabilkan harga cabai tersebut dengan memperbaiki pengolahan dan distribusi cabai. Meski begitu,Sekretaris Direktorat Jenderal Hortikultura Kementerian pertanian, Yul Harry Bahar mengatakan lembaganya membutuhkan bantuan dari lembaga lainnya seperti kementerian perindustrian dan kementerian perdagangan untuk menstabilkan harga cabai tersebut.


“Yang kami lakukan pertama melakukan pengaturan pola produksi, agar distribusi  sepanjang tahun dapat merata atau sesuai dengan kebutuhan. Kedua, kita kembangkan sentra produksi di daerah-daerah baru,” ungkap Yul Harry Bahar. 


“Contohnya bawang merah yang selama ini terfokus di Brebes, Jawa Tengah kita coba bagi ke daerah lain. Misalnya di Sumatera mulai dari Pidi, Sumatera Utara di Samosir, Sumatera Barat ada di Agam. Banyak sentra-sentra baru kami coba kembangkan untuk cabai dan bawang.” 


Yul Harry Bahar menambahkan saat ini harga jual cabai di tingkat petani mencapai Rp 7000 per kilogramnya. 


Harga jual cabai di tingkat petani jatuh hingga Rp 5 ribu per kilogram lantaran membludaknya produksi cabai di pasaran. Sementara Badan Pusat Statistik mencatat jumlah produksi cabai tahun 2013 sebesar 1,013 juta ton. Jumlah ini naik 6 persen dibanding tahun lalu yang mencapai Rp 900 ribu ton.


Editor: Antonius Eko 

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending