Bagikan:

Pemerintah Awasi Pembangunan Smelter PT Freeport

Pemerintah akan terus memantau perkembangan realisasi pembangunan smelter dan kegiatan pertambangan PT Freeport Indonesia.

NASIONAL

Selasa, 05 Agus 2014 16:40 WIB

Pemerintah Awasi Pembangunan Smelter PT Freeport

freeport, papua

KBR, Jakarta- Pemerintah akan terus memantau perkembangan realisasi pembangunan smelter dan kegiatan pertambangan PT Freeport Indonesia. 


Wakil Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Susilo Siswo Utomo mengatakan mulai Rabu (6/8),  Freeport dapat kembali mengekspor konsentrat. Pemerintah telahmenyetujui surat izin ekspor Freeport setelah menempatkan uang jaminan kesungguhan sebesar 115 juta dolar atau sekira Rp. 1,3 triliun. 


Freeport juga sudah membuat perencanaan investasi dan juga bekerja sama dengan PT Antam untuk membangun smelter.


“Membangun satu smelter ini kan memerlukan jaminan pasokan dari bahan yang akan diolah. Membangun smelter 2 miliar dollar memerlukan jaminan konsentrat selama 20-30 tahun. Dan memerlukan biaya untuk penambangan itu sendiri. Itu memerlukan sekira 10-12 miliar dollar. Dan itu harus melakukan investasi dari sekarang, “ kata Susilo Siswo Utomo.


Kementerian Keuangan sendiri juga telah menerbitkan aturan tentang pengurangan bea keluar, yakni jika pembangunan smelter sudah 7,5 persen dari nilai investasi, maka dikenakan bea keluar sebesar 7, 5 persen. Jika realisasi mencapai 7,5 persen hingga 30 persen, dikenakan bea keluar sebesar 5 persen. Sementara itu Freeport harus menyelesaikan pembangunan smelter pada 2017.


Editor: AntoniuS Eko 

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending