KBR, Jakarta- Organisasi Kendaraan Angkutan Umum (Organda) bakal mengusulkan kepada pemerintahan Jokowi-JK agar melarang kendaraan pribadi menggunakan BBM bersubsidi. Ini menyusul rencana presiden terpilih Jokowi untuk menaikkan harga BBM tersebut.
Sekjen Organda Andriansyah mengatakan, pihaknya mendukung rencana pemerintah itu dengan catatan sudah dipersiapkan secara matang. Organda juga akan meminta pemerintah untuk berdialog dalam menyusun pemanfaatan penggunaan BBM bersubsidi. (Baca: Kuota BBM Subsidi Tahun Depan Ditambah)
"Yang terpenting adalah bagaimana transportasi umum dapat melayani masyarakat dengan harga yang terjangkau. Nah, subsidi angkutan umum ini kan bisa dipikirkan mekanismenya, bisa melalui bahan bakar, bisa melalui biaya operasional. Sistem pengawasan juga nanti bisa diberlakukan, bisa saja yang kita usulkan untuk BBM bersubsidi yang khusus bagi kendaraan angkutan umum itu ditentukan SPBU-SPBU khusus untuk mengisi BBM bersubisi, sedangkan SPBU lainnya itu untuk kendaraan yang mengisi BBM nonsubsidi," tuturnya.
Sekjen Organda Andriansyah berpendapat agar pemerintah mengalihkan biaya subsidi BBM untuk membenahi moda transportasi umum. Hal itu diperkirakan Organda mampu mendorong masyarakat umum untuk beralih menggunakan transportasi umum ketimbang kendaraan pribadi jika sarana dan prasarana angkutan umum sudah memadai.
Editor: Rony Rahmatha
Organda Minta Pemerintahan Jokowi Hentikan BBM Subsidi Kendaraan Pribadi
KBR, Jakarta- Organisasi Kendaraan Angkutan Umum (Organda) bakal mengusulkan kepada pemerintahan Jokowi-JK agar melarang kendaraan pribadi menggunakan BBM bersubsidi.

NASIONAL
Sabtu, 23 Agus 2014 20:50 WIB

kabinet jokowi, bbm subsidi, menteri jokowi, organda, pemerintahan jokowi
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai