Bagikan:

Nasdem: Naikkan Harga BBM, Jokowi Tak Perlu Persetujuan DPR

Presiden terpilih Joko Widodo tidak perlu meminta persetujuan DPR jika ingin menaikkan harga BBM bersubsidi.

NASIONAL

Minggu, 31 Agus 2014 22:16 WIB

Author

Yudi Rachman

Nasdem: Naikkan Harga BBM, Jokowi Tak Perlu Persetujuan DPR

Nasdem, Naikkan Harga BBM, Jokowi

KBR, Jakarta – Presiden terpilih Joko Widodo tidak perlu meminta persetujuan DPR jika ingin menaikkan harga BBM bersubsidi. 


Menurut Sekretaris Jenderal Partai Nasdem, Patrice Rio Capella, sesuai dengan Undang-Undang APBN-Perubahan, dalam penaikkan harga BBM bersubsidi, pemerintah bisa melakukan penyesuaian jika harga minyak mentah ( (Indonesian Crude Price/ICP) naik atau turun lebih dari lima persen dari harga ICP. 


Kata dia, presiden terpilih Jokowi sudah menyiapkan skema kenaikan harga BBM untuk mengurangi beban subsidi.


"Dulu pernah Presiden meminta izin dari DPR karena memang di dalam UU APBN itu menyebutkan bahwa kalau ada perubahan harga BBM perlu ada persetujuan BBM, itu tahun 2012. Dan di tahun 2013 pemerintah tidak perlu lagi izin dan langsung bisa menaikkan," ungkap Sekjen Partai Nasdem Patrice Rio Capella ketika dihubungi Portalkbr, Minggu (31/8)


Patrice Rio Capella menambahkan, koalisi pendukung Jokowi-Jusuf Kalla akan mendukung kebijakan presiden terpilih di parlemen. Sebab, wacana penaikan harga BBM untuk memberikan ruang gerak keuangan negara dalam menunjang program pro rakyat yang dijanjikan Jokowi-Jusuf Kalla.


Editor: Anto Sidharta


Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending