KBR, Jakarta - Komisi Pemilihan Umum (KPU) menjamin saksi yang dihadirkan dalam sidang sengketa Pemilu Presiden mampu memberikan keterangan berkualitas. Anggota KPU, Ida Budhiati menegaskan, lembaganya sudah memilih saksi yang memiliki data dan informasi akurat untuk membantah tuduhan dari pihak pemohon, Prabowo Subianto-Hatta Rajasa. Namun, Ida enggan membebeberkan berapa saksi yang akan dihadirkan dalam sidang besok.
"Bagi kami jumlah tidak penting yang lebih penting adalah kualitas dari keterangan atau penjelasan yang disampaikan di Mahkamah Konstitusi. Kami sebagai penyelenggara pemilu memiliki tugas memberikan keterangan dan klarifikasi. Kami sudah persiapkan sebelum adanya sengketa pemilu di Mahkamah Konstitusi secara institusional kami punya tugas dan tanggung jawab mengelola data dan informasi," ungkap Anggota KPU Pusat Ida Budhiati ketika dihubungi KBR, Minggu (10/8).
Anggota KPU Ida Budhiati menambahkan, sebagai penyelenggara pemilu KPU siap untuk mempertanggungjawabkan proses dan hasil pemilu sebagai bentuk akuntabilitas dan pertanggungjawaban kepada publik. Ida juga meminta, saksi yang dihadirkan bisa memberikan keterangan dan data secara valid dan konkrit agar bisa dipertanggungjawabkan secara hukum.
Editor: Quinawaty Pasaribu
KPU: Saksi Kami Memiliki Data dan Informasi Berkualitas
KBR, Jakarta - Komisi Pemilihan Umum (KPU) menjamin saksi yang dihadirkan dalam sidang sengketa Pemilu Presiden mampu memberikan keterangan berkualitas.

NASIONAL
Minggu, 10 Agus 2014 20:42 WIB


Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai