Bagikan:

Jokowi: Usulan Naikan BBM Ditolak SBY

Presiden terpilih Joko Widodo mengaku usulannya untuk menaikan harga BBM ditolak Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

NASIONAL

Kamis, 28 Agus 2014 12:30 WIB

Jokowi: Usulan Naikan BBM Ditolak SBY

bbm, spbu, antrean, pertamina

KBR, Jakarta - Presiden terpilih Joko Widodo mengaku usulannya untuk menaikan harga BBM ditolak Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. 


Jokowi meminta menaikan kebutuhan hidup orang banyak itu untuk mengurangi kekurangan anggaran negara atau defisit tahun depan. Ia berjanji akan mengalihkan triliunan dana subsidi BBM, salah satunya untuk pembangunan ekonomi pedesaan.


"Terus terang saya sampaikan, tadi malam secara khusus saya meminta pada Presiden SBY untuk menekan defisit APBN dengan menaikan harga BBM,” kata Jokowi di balaikota Jakarta, Kamis (28/08).


“Namun saat ini kondisinya dianggap masih kurang tepat untuk menaikan harga BBM. Jangan tanya saya kenapa, itu kira-kira jawabannya.” 


Presiden terpilih Joko Widodo mengaku siap untuk mengambil risiko atas kebijakan yang tidak banyak disukai itu. 


Tahun depan, pemerintahan SBY mengusulkan defisit 2,5% dari dari anggaran tahun depan sebesar Rp 2.019,9 triliun. Anggaran subsidi BBM sendiri rencananya menghabiskan Rp 392 triliun  atau sekitar  20% dari seluruh anggaran.


Editor: Antonius Eko 

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending