KBR, Jakarta- Pengamat Ekonomi dari INDEF, Eni Sri Hartati menyarankan Joko Widodo memilih menteri ekonomi yang pro terhadap sektor riil, bukan pada pasar.
Sebab ia menilai, sektor riil seperti perdagangan, SDM, industri dan pertanian menjadi masalah krusial, di Indonesia. Menurut Eni, ekonom profesional harus jadi priorotas utama pemerintahan mendatang, baik dari kalangan akademisi ataupun partai politik.
"Tim ekonomi kedepan yang harus dipilih Jokowi adalah yang tidak pro pasar, tetapi tidak mengabaikan pasar, tetapi yang harus fokus pada sektor riil. Dia harus mengerti apa dan kendala-kendala sektor riil kita selama ini," kata Eni kepada KBR.
Jelang pelantikan Oktober mendatang, Tim Transisi Jokowi mulai berbenah, termasuk menentukan siapa kriteria yang cocok untuk mengisi posisi Menko Perekonomian.
Sejumlah nama disebut-sebut menduduki posisi penting tersebut. Semisal Gubernur BI Agus Martowardojo yang bakal menjadi Menteri Keuangan. Diposisi menko perekonomian, nama pemilik Grup Toba Bara, yang juga pensiunan jenderal TNI, Luhut Binsar Panjaitan, masuk bursa kandidat. Nama lain yang beredar ialah Rini Mariani Soemarno serta Chairul Tanjung, yang kini menjabat posisi tersebut.
Editor: Dimas Rizky
INDEF: Menko Perekonomian Harus Dukung Sektor Riil
Pengamat Ekonomi dari INDEF, Eni Sri Hartati menyarankan Joko Widodo memilih menteri ekonomi yang pro terhadap sektor riil, bukan pada pasar.

NASIONAL
Minggu, 24 Agus 2014 13:40 WIB


ekonomi, menteri, jokowi, indef
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai