Eva: Penuntasan HAM Sudah Jadi Bahan Kampanye, Tak Mungkin Dihapus

KBR, Jakarta- Pernyataan soal tak dibahasnya penyelesaian kasus HAM yang diungkapkan Deputi Tim Transisi Jokowi-JK, Andi Widjajanto diduga merupakan pernyataan pribadi.

Politisi PDI Perjuangan yang juga selaku tim sukses Jokowi-JK, Eva Kusuma Sundari menjelaskan, program penyelesaian kasus HAM di masa lalu, sudah diagendakan sejak masa kampanye. Menurutnya, Jokowi-JK melalui kantor transisinya, berkomitmen untuk menyelesaikan kasus HAM. Pasalnya kata dia agenda kerja tim transisi merujuk pada visi misi kampanye Jokowi-JK.

"Tiap deputi kan memang punya tanggung jawab sendiri. Tidak boleh kemudian penegakan hukum tidak bekerja apa-apa, kemudian menyerahkan semuanya kepada Anis. Kan tidak masuk akal itu. Dan mereka tidak perlu bekerja kok. Mereka menyiapkan konsep-konsep saja. Yang melaksanakan pemerintahannya. Jadi tugas tim transisi sebenarnya menurunkan visi-misi menjadi operasional dan menjadi kebijakan strategis. Seandainya tidak sejalan dengan visi misi, nanti pasti ditagih Pak Jokowinya," jelas Eva saat dihubungi KBR.

Sementara itu anggota tim transisi Jokowi-JK lainnya, Hasto Kristiyanto ketika dikonfirmasi KBR, enggan menanggapinya. Ujarnya, pernyataan tersebut harus diklarifikasi langsung kepada Andi Widjajanto.

Sebelumnya, Deputi Tim Transisi Joko Widodo-Jusuf Kalla, Andi Widjajanto, mengakui, tim transisi memang tidak mengagendakan penuntasan kasus pelanggaran hak asasi manusia masa lalu di dalam program kerjanya. Saat ini, tim transisi hanya menyusun program yang terkait dengan kesejahteraan rakyat semisal program yang terkait prasejahtera. Kartu Indonesia Sehat, Kartu Indonesia Pintar, serta petani-nelayan.

Meski begitu, Andi meminta pegiat HAM untuk mengajukan proposal kerja ke tim transisi. Dia berjanji proposal itu nantinya bakal ditindaklanjuti oleh  pemerintahan Jokowi-JK.

Editor: Dimas Rizky