KBR, Jakarta- LSM Pemerhati Hak Asasi Manusia Imparsial menilai Presiden terpilih Joko Widodo tak akan sulit membuat dan melaksanakan program 100 hari pertama di bidang penegakan HAM. Direktur Eksekutif Imparsial Pungky Indarti mengatakan, Jokowi cukup melanjutkan penyelidikan Komnas HAM pada 7 kasus pelanggaran berat. Antaralain kasus penghilangan paksa aktivis, kasus Talangsari dan Kerusuhan Mei.
“Kasus yang siap disidangkan itu kasus penghilangan paksa Karena DPR sendiri sudah memberikan rekomendasi. Dan ini kan seharusnya kewajiban Presiden SBY. Nah ini bisa dilanjutkan oleh Joko Widodo, “kata Direktur Eksekutif Imparsial Pungky Indarti dalam Program Sarapan Pagi KBR.
Rencananya, dalam waktu dekat Joko Widodo akan segera bertemu dengan para pegiat Hak Asasi Manusia untuk memberikan masukan pada program 100 hari pertama pemerintah. Imparsial sudah menyiapkan usulan seperti penuntasan 1 dari 7 kasus HAM yang ada di Kejaksaan Agung.
Editor: Luviana
7 Agenda HAM Yang Harus Dituntaskan Jokowi, Pada 100 Hari Pertama Pemerintahan
KBR, Jakarta- LSM Pemerhati Hak Asasi Manusia Imparsial menilai Presiden terpilih Joko Widodo tak akan sulit membuat dan melaksanakan program 100 hari pertama di bidang penegakan HAM.

NASIONAL
Jumat, 22 Agus 2014 10:05 WIB


tujuh agenda, HAM, jokowi
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai