KBR68H, Jakarta - Majelis Budhayana Indonesia (MBI) menghimbau umat Buddha untuk menahan diri menyusul ledakan bom di tempat peribadatan umat Budha, Wihara Ekayana, Jakarta Barat. Wakil Sekretaris Jenderal MBI, Hendwi Wijaya mengatakan, lembaganya menyerahkan kasus peledakan bom ini kepada Kepolisian Indonesia.
"Sudah menyebarkan informasi kepada teman-teman semua di daerah, untuk dalam sikap yang tenang dan damai. Dan, kami menyerahkan sepenuhnya kondisi ini kepada pihak kepolisian. Kami juga kedatangan Menteri Agama dan meyakinkan kondisinya bukan persoalan keagamaan," kata Hendwi kepada KBR68H
Wakil Sekretaris Jenderal MBI, Hendwi Wijaya menambahkan, pihaknya hingga saat ini tidak yakin peledakan Vihara Ekayana itu berhubungan dengan konflik agama di Burma. Namun, pengelola Vihara Ekayana akan meningkatkan pengamanan di tempat beribadat umat Budha itu.
Sebelumnya, Menteri Agama, Suryadharma Ali menyatakan, pelaku peledakan bom di Vihara Ekayana sempat meninggalkan secarik pesan yang berisi tentang solidaritas umat Islam terhadap nasib Etnis Rohingya di Burma. Meski begitu, menurut dia, aksi solidaritas itu tidak bisa ditunjukan dengan meledakan tempat peribadatan umat Budha di Indonesia.
Editor: Doddy Rosadi
Umat Buddha Diminta Menahan Diri
KBR68H, Jakarta - Majelis Budhayana Indonesia (MBI) menghimbau umat Buddha untuk menahan diri menyusul ledakan bom di tempat peribadatan umat Budha, Wihara Ekayana, Jakarta Barat.

NASIONAL
Senin, 05 Agus 2013 15:14 WIB


umat buddha, menahan diri, ledakan bom, wihara ekayana
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai