Bagikan:

UKP4: Pembangunan di Era SBY Terhambat Ego Kementerian

KBR68H, Jakarta - Unit Kerja Presiden Bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP4) menuding ego sektoral di kementerian menghambat program pembangunan era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

NASIONAL

Kamis, 01 Agus 2013 22:23 WIB

Author

Abu Pane

UKP4: Pembangunan di Era SBY Terhambat Ego Kementerian

UKP4, Pembangunan di Era SBY, Terhambat Ego Kementerian

KBR68H, Jakarta - Unit Kerja Presiden Bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP4) menuding ego sektoral di kementerian menghambat program pembangunan era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Kepala UKP4 Kuntoro Mangkusubroto mencontohkan persoalan kewenangan penanganan irigasi sering menjadi perdebatan Kementerian Pekerjaan Umum dengan Kementerian Pertanian. Akibatnya, persoalan irigasi lamban terselesaikan sehingga menghambat pengembangan pertanian Indonesia.

“Tantangan baru ini nampaknya tidak bisa diakomodasikan oleh struktur pemerintahan kita yang kaku. Pertanian, Perhubungan, Kehutanan, ESDM kaku semua. Sistem anggarannya kaku gitu loh. Padahal tantangan ke depan kita adalah tantangan integrasi. Misalnya apakah irigasi tersier itu sebaiknya berada di Kementerian PU atau di Kementerian Pertanian. Saya mengatakan Kementerian Pertanian itu ga ada urusan dengan irigasi. Pak, tapi susah pak. Musim tanam ga ada air. Ada tanaman ga ada tanaman,” ujar Kuntoro kepada KBR68H di Jakarta, Kamis (1/8).

Kepala UKP4 Kuntoro Mangkusubroto menambahkan harusnya ada satu lembaga yang bisa merangkul tiap kementerian untuk menyelesaikan ego sektoral. Jika tidak maka Indonesia akan sulit menjadi negara maju. Sementara Kementerian Koordinasi Kesejahteraan Rakyat dinilai tak punya kekuatan untuk mengkoordinasikan semua Kementerian di era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. (Baca : UKP4 Gandeng Pemprov DKI Kembangkan Pengaduan Online)

Editor: Nanda Hidayat

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending