KBR68H, Jakarta - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhammmad Nuh menolak wacana pemberlakuan pemeriksaan keperawanan bagi siswi di Sekolah Menegah Atas atau SMA. Menteri Nuh bahkan akan menindak tegas pengelola sekolah yang nekad melakukan tes keperawanan terhadap siswa. Muhammad Nuh mengatakan pemeriksaan keperawanan bukan cara bijak untuk menekan perilaku seks bebas di kalangan remaja.
"Oleh karena itu, dari sisi tujuannya menimbulkan kontoversi, kontraproduktif. Kalau tujuannya untuk perbaikan ada cara lain yang lebih mulia. Saya nggak cocok, ada cara lain untuk melindungi dan menjaga agar adik-adik kita berpegang kepada etika moral, ada cara lain," kata M Nuh.
Pernyataan Menteri Pendidikan Muhammad Nuh itu menanggapi wacana tes keperawanan yang digagas pemerintah Kota Prabumulih, Sumatera Selatan. Dinas Pendidikan Kota Prabumulih beralasan pemeriksaan keperawanan anak sekolah diperlukan untuk merespon banyaknya kasus remaja yang berperilaku seks bebas maupun terlibat prostitusi.
Rencana pemberlakuan tes keperawanan terhadap siswa di sekolah menengah sebelumnya juga digagas pemerintah daerah lain. Tahun lalu Dinas Pendidikan Kabupaten Seluma Bengkulu melontarkan rencana serupa. Bahkan di Indramayu Jawa Barat rencana ini sudah digagas sejak 2007 silam.
Editor: Doddy Rosadi
Tes Keperawanan Bukan Cara Menekan Perilaku Seks Bebas
KBR68H, Jakarta - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhammmad Nuh menolak wacana pemberlakuan pemeriksaan keperawanan bagi siswi di Sekolah Menegah Atas atau SMA.

NASIONAL
Selasa, 20 Agus 2013 15:08 WIB


tes keperawanan, seks bebas, pelajar SMA
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai