KBR68H, Jakarta - Partai Gerindra akan mendukung Joko Widodo menjadi Presiden, namun untuk pemilu 2019. Anggota Dewan Pembina Partai Gerindra, Martin Hutabarat mengatakan, Jokowi harus menepati janjinya dulu untuk memimpin Jakarta 5 tahun ke depan.
Partai berlambang garuda ini juga akan mempertimbangkan menyandingkan Jokowi dengan Ketua Umum Dewan Pembina Gerindra Prabowo Subiyakto pada pemilu presiden.
"Itu kan semua kemungkinan itu terbuka, apakah bersama-sama atau harus dua-duanya maju, ataukah hanya salah satu maju. Karena bagi Gerindra sudah sejak awal kita katakan pada 2019 Pak Jokowi adalah calon Presiden Gerindra. Semua masyarakat Indonesia sudah mengetahui itu," kata Martin dalam Program Sarapan Pagi KBR68H.
Sebelumnya, jajak pendapat Akademisi Teknologi Informasi mengangkat topik partai politik di Pemilu 2014 dengan atau tanpa Jokowi. Hasilnya, lebih dari 25 persen responden menyatakan abstain pada pemilu kalau Jokowi tak menjadi salah satu kandidat capres. Tapi jika bekas wali kota Solo itu mencalonkan diri sebagai presiden, maka angka abstain turun menjadi 16 persen.
Editor: Antonius Eko