Bagikan:

Siap-Siap, Elpiji 12 Kilogram Bakal Naik

Pertamina mengisyaratkan bakal menaikkan harga elpiji 12 kilogram pada kuartal keempat tahun ini. Pasalnya, pada periode itu tekanan inflasi bakalan mereda.

NASIONAL

Selasa, 06 Agus 2013 20:29 WIB

Author

Ade Irmansyah

Siap-Siap, Elpiji 12 Kilogram Bakal Naik

Elpiji 12 Kilogram, Naik

KBR68H, Jakarta - Pertamina mengisyaratkan bakal menaikkan harga elpiji 12 kilogram pada kuartal keempat tahun ini. Pasalnya, pada periode itu tekanan inflasi bakalan mereda.

Juru bicara Pertamina Ali Mundakir mengatakan,  intitusinya masih mengamati  perkembangan sosial ekonomi masyarakat pasca lebaran tahun ini.

"Pertamina masih melihat posisi sosial ekonomi masyarakat lah. Kita masih akan melihat dulu ya situasinya masih akan kita lihat dulu. Makanya kita akan lihat dulu abis Lebaran ini seperti apa posisi ekonomi masyarakatnya gitu. Apabila memungkinkan berarti akan dinaikan pak ? ya kita akan lihat" ujarnya kepada KBR68H saat dihubungi.

Juru bicara Pertamina Ali Mundakir menambahkan, pihaknya belum bisa  memastikan besaran kenaikan harga elpiji. Tapi kata dia, besaran kenaikan harga tersebut tidak akan membebani konsumen dan juga tidak merugikan perseroan.

Pertamina sebelumnya mengklaim mengalami kerugian atas penjualan elpiji 12 kg sebesar Rp 5 triliun. Bahkan secara akumulasi dalam empat tahun terakhir, Pertamina mengalami kerugian hingga Rp 20 triliun.

Editor: Anto Sidharta

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending