KBR68H, Jakarta- Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menyatakan hingga saat ini belum ada sanksi terhadap pemerintah daerah yang tidak menjalankan rekomendasinya. Kepala PVMBG, Surono mengatakan, tidak berjalannya rekomendasi PVMBG di level pemerintah daerah seringkali menimbulkan korban jiwa dalam kawasan bencana.
Kata dia, salah satu contohnya yaitu 5 korban jiwa akibat meletusnya gunung Rokatenda di Nusa Tenggara Timur. Padahal, pihaknya sudah menyatakan siaga gunung tersebut sejak oktober 2012.
“Iya himbauan itu kan boleh atau tidak, tapi kalau rekomendasi itu tidak dilaksanakan biasanya harus ada sanksi hukum. Berarti Pemda bisa diberikan sanksi? Selama ini tidak ada itu, Mba.Marijan tewas juga tidak ada masalah. Harus ada penegakan hukum yang lainnya,” jelas Surono saat dihubungi KBR68H, Sabtu(10/8/2013).
Kepala PVMBG, Surono menambahkan pihaknya hanya bertanggungjawab sebatas memberikan rekomendasi saja. Menurutnya pemberian sanksi merupakan ranah penegak hukum dalam menegakkan ketidakpatuhan rekomendasi PVMBG. Sebelumnya, Gunung Rokatenda di Nusa Tenggara Timur (NTT) kembali meletus sekitar pukul 4 pagi. Bencana alam ini telah menewaskan 5 korban jiwa. Diantaranya tiga orang dewasa dan dua orang dewasa akibat tidak mau mengungsi.
Editor: Doddy Rosadi
Rekomendasi PVMBG Sering Diabaikan oleh Pemda
KBR68H, Jakarta- Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menyatakan hingga saat ini belum ada sanksi terhadap pemerintah daerah yang tidak menjalankan rekomendasinya.

NASIONAL
Sabtu, 10 Agus 2013 20:32 WIB


PVMBG, rekomendasi, diabaikan pemda, surono
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai