KBR68H, Jakarta - Kepolisian Indonesia memburu pelaku pencucian uang melalui dunia maya dengan nama Foshan Zebro. Kepala Sub Direktorat Pencucian Uang Bareskrim Mabes Polri Agung Setya mengatakan, Polisi sulit melacak pelaku sebab menggunakan identitas palsu. Foshan membajak email Jinxiang County Huaguang Food Export Import dengan New Fall Genegal Tradding dalam transaksi pembelian bawang putih. (Baca: Soal Kebutuhan Bawang Putih, Indonesia Masih Bergantung Impor)
"Sumber dananya itu terkait dnegan transaksi legal namun kemudian transaski ini dibelokkan. Pembayaran untuk kasus Zebro LTD ini antara China dan Senegal di Afrika. Namun kemudian uangnya dibelokkan oleh para pelaku ini masuk ke Indonesia. Di Indonesia dicoba untuk diambil namun kemudian dengan perangkat hukum yang ada di Indonesia bank itu dapat melakukan penundan transasksi."ujar Agung Setya.
Kepala Sub Direktorat Pencucian Uang Bareskrim Mabes Polri Agung Setya menambahkan, kasu ini bermula saat Foshan Zebro membuka akun di bank BTN cabang ITC Mangga Dua. Kemudian pihak New Fall mengirimkan dana sebesar 2,2 miliar rupiah guna pembayaran bawang putih kepada Jinxiang County. Transaksi ini mencurigakan dan langsung dilaporkan BTN kepada PPATK. BTN pun melaporkannya kepada Bareskrim Mabes Polri.
Editor: Nanda Hidayat
Perusahaan Bawang Putih Tertipu 2,2 Miliar
KBR68H, Jakarta - Kepolisian Indonesia memburu pelaku pencucian uang melalui dunia maya dengan nama Foshan Zebro.

NASIONAL
Jumat, 30 Agus 2013 21:47 WIB


Perusahaan, Bawang Putih, Tertipu 2, 2 Miliar
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai