KBR68H, Jakarta - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dinilai tak seharusnya mengumumkan kenaikan gaji Pegawai Negeri Sipil dalam pidato kenegaraan terkait RAPBN 2014.
Pengamat Kebijakan Publik Andrinof Chaniago mengatakan, pengumuman itu tidak bukanlah sesuatu yang membanggakan, pasalnya memang sudah semestinya pemerintah menaikan gaji PNS karena mengikuti perkembangan inflasi. Kata dia, pengumuman itu hanya pencitraan SBY menjelang 2014.
"Mungkin pencitraan, dari dahulu saya bilang tidak usah diumumkan penyesuaian gaji PNS, seharusnya diam-diam aja, nanti tahu-tahu mereka terima, itu pidato apa, cari perhatian cari simpati atau apa, memang tidak makna pemihakan disitu, itu kewajiban disesuaikan dengan inflasi satu tahun," kata Andrinof kepada KBR68H
Pemerintah bakal menaikan gaji Pegawai Negeri Sipil (PNS) pada 2014 mendatang hingga mencapai 6 persen.
Putusan ini disampaikan Presiden SBY saat menyampaikan pidato kenegaraan HUT RI di gedung DPR. Kata SBY, kenaikkan ini lebih kecil dibanding kenaikan gaji PNS 2013 sebesar 7 persen dan pada 2012 yang mencapai 10 persen.
Editor: Anto Sidharta
Pengumuman Gaji PNS, Pengamat: SBY Hanya Pencitraan
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dinilai tak seharusnya mengumumkan kenaikan gaji Pegawai Negeri Sipil dalam pidato kenegaraan terkait RAPBN 2014.

NASIONAL
Sabtu, 17 Agus 2013 22:24 WIB


Gaji PNS, SBY, Pencitraan
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai