Bagikan:

Penembakan Aiptu Dwiyana, Polisi Selidiki Motif Pribadi

KBR68H, Jakarta - Kepolisian tengah mendalami kemungkinan motif dendam pribadi dalam kasus penembakan anggota polisi sektor Cilandak, Dwiyatna.

NASIONAL

Jumat, 09 Agus 2013 12:51 WIB

Penembakan Aiptu Dwiyana, Polisi Selidiki Motif Pribadi

Penembakan, Aiptu Dwiyana, cilandak

KBR68H, Jakarta - Kepolisian tengah mendalami kemungkinan motif dendam pribadi dalam kasus penembakan anggota polisi sektor Cilandak, Dwiyatna. Juru bicara Kepolisian Indonesia, Ronny F Sompie mengatakan pihaknya masih mengumpulkan keterangan dari pihak keluarga dan pihak lainnya yang diduga sempat bermasalah dengan Dwiyatna. Selain itu kata dia, polisi juga sedang menelusuri jejak pelaku lewat proyektil peluru yang ditemukan di tempat kejadian

" Motif dari kejadian ini kan kita juga harus melihat misalnya motif pribadi. Itu juga dipelajari. Dengan beberapa kejadian ini bisa dirangkai, bisa juga terpisah satu per satu kalau dia ada motif pribadi." ujarnya saat dihubungi KBR68H.

Juru bicara Kepolisian Indonesia, Ronny F Sompie menambahkan untuk dugaan motif teror pihaknya juga sudah menurunkan tim Densus 88 untuk menyelidikinya. Sebelumnya, Dwiyatna, seorang anggota polisi sektor Cilandak ditembak orang tak dikenal di daerah Ciputat, Banten. Dia terkena tembakan di pelipis sebelah kiri saat sedang mengendarai motor menuju tempat kerjanya. Hingga saat ini sebanyak 20 orang saksi telah diperiksa terkait kasus ini.

Editor: Suryawijayanti

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending