KBR68H, Jakarta – Tiga hari menjelang lebaran harga kebutuhan bahan pokok makin mahal. Sekjen Asosiasi Pedagang Pasar Indonesia (APPSI) Ngadiran mengatakan, kenaikan harga jelang lebaran sangat tidak wajar.
Tak hanya membebani pembeli, kenaikan harga juga berdampak pada penghasilan para pedagang. Menurut dia hanya harga bawang merah saja yang stabil di pasar-pasar tradisional.
“Gak jelas ini harganya, pusing ini dapetinnya dan susah juga julanya. Sayur-mayur, daging, kebutuhan dapur lah istilahnya. Belanjanya bergerak-bergerak aja. Tapi bagaimana juga orang jual ke pasar kalau kaya gini. Sangat-sangat gak wajar dan sangat keterlaluan ini. Susah dikendalikan dan ini keterlaluan ini, kelewatan banget”, ujarnya kepada KBR68H ketika dihubungi.
Sekjen Asosiasi Pedagang Pasar Indonesia (APPSI) Ngadiran menambahkan harga daging sapi dipasaran masih bertahan di kisaran harga 95 ribu hingga 100 ribu per kilo gram. Harga cabai merah keriting naik dari 29.800 rupiah menjadi 34.000 rupiah per kilo gram.
Kata dia, kebijakan impor pemerintah untuk beberapa komoditi bahan pokok justru memicu kenaikan harga sejumlah komoditas. Hal ini diperparah dengan adanya kegagalan panen sejumlah komoditas akibat cuaca buruk.
Editor: Suryawijayanti
Pedagang: Kenaikan Harga Kebutuhan Pokok Tidak Wajar
KBR68H, Jakarta

NASIONAL
Senin, 05 Agus 2013 08:06 WIB


sembako. harga, pedagang
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai