Bagikan:

Nazaruddin Laporkan 12 Kasus Penggelembungan Proyek

Bekas Bendahara Umum Partai Demokrat Muhammad Nazaruddin bakal melaporkan sejumlah anggota DPR dan pejabat pemerintahan terkait 12 kasus korupsi.

NASIONAL

Selasa, 27 Agus 2013 13:39 WIB

Author

Abu Pane

Nazaruddin Laporkan 12 Kasus Penggelembungan Proyek

nazaruddin, hambalang, KPK

KBR68H, Jakarta - Bekas Bendahara Umum Partai Demokrat Muhammad Nazaruddin bakal melaporkan sejumlah anggota DPR dan pejabat pemerintahan terkait 12 kasus korupsi. 


Kuasa Hukum Nazaruddin, Elza Syarief menyebutkan setengah dari jumlah kasus itu terkait dugaan penggelembungan anggaran proyek pemerintahan. Hanya saja Elza enggan menyebutkan nama-nama pejabat tersebut. 


Elza mengatakan tiga kasus korupsi yang akan diungkap di antaranya kasus proyek E-KTP, proyek fiktif pembelian pesawat Merpati, dan proyek pembangunan Gedung MK. Sebanyak 12 kasus korupsi itu senilai Rp 6,8 triliun.


“Nazaruddin dalam kasusnya sebagai tersangka sekarang diperiksa. Kemarin Nazaruddin diperiksa masalah Hambalang. Hari ini diperiksa, sebetulnya kan kasusnya Garuda, tapi membongkar yang 12. Kemarin kosentrasi Hambalang. Kalau gak salah nih data-data yang dia, kemarin kan saya beritahu global. Sekarang mendetail,” ujar Elsa di Jakarta (27/8).


Elza Syarief menambahkan penggelembungan anggaran di 12 kasus untuk mendukung calon presiden di Pemilihan Presiden 2009. Meski begitu ia menolak menyebut nama partai dan calon presiden tersebut.


Editor: Antonius Eko 


Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending