KBR68H, Jakarta - Majelis Ulama Indonesia (MUI) memastikan Hari Raya Idul Fitri 1434 H akan jatuh pada tanggal 8 Agustus 2013. Tanggal tersebut sama dengan tanggal yang telah ditetapkan oleh pihak Muhammadiyah. Namun demikian, meskipun para ulama sudah sepakat, sidang isbat tetap akan dilaksanakan. Ketua Umum MUI, Maaruf Amin mengatakan ini karena cara menetapkan permulaan Ramadhan maupun Syawal harus melalui sidang isbat.
”Karena ketinggian hilal itu kan diatas 2 derajat. Jadi bagi semua pihak itu kan sudah. Jadi oleh karena itu sudah bisa dipastikan (lebaran berbarengan). Dan yang wujudan hilal apalagi, memang sudah wujud hilalnya," jelasnya saat dihubungi KBR68H, Senin (5/8)
Ketua Umum MUI, Maaruf Amin menambahkan pihaknya meminta masyarakat untuk bijak menyikapi perbedaan cara penentuan jatuhnya Hari Raya Idul Fitri ini. Kata dia walaupun metode berbeda namun bisa saja hasilnya sama seperti Idul Fitri tahun ini.
Sebelumnya, ormas Muhammadiyah sudah menetapkan Hari Raya Idul Fitri jatuh pada 8 Agustus. Kepastian itu disampaikan secara bersamaan dengan penetapan 1 Ramadhan yang jatuh pada 9 Juli lalu.
Editor: Doddy Rosadi
MUI: Lebaran Kemungkinan Besar 8 Agustus
KBR68H, Jakarta - Majelis Ulama Indonesia (MUI) memastikan Hari Raya Idul Fitri 1434 H akan jatuh pada tanggal 8 Agustus 2013.

NASIONAL
Selasa, 06 Agus 2013 07:54 WIB


lebaran, MUI, 8 agustus, muhammadiyah
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai