KBR68H, Jakarta - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Jero Wacik mengaku belum mendapat surat panggilan dari Komisi Pemberantasan Korupsi. KPK berencana memeriksa sang menteri dari Partai Demokrat itu pasca-penemuan uang 200 ribu dolar di ruang kerja Sekretaris Jenderal Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, Waryono Karno.
Pengusutan kasus ini terus berkembang dan mulai menyasar sejumlah pejabat di Kementerian ESDM dan SKK Migas. Jero mengaku siap diperiksa penyidik KPK untuk menjelaskan berbagai dugaan tadi.
"Sudah ada surat panggilan? Belum, belum. Ini kan baru kabarnya. Jangan kalau, kalau. Jangan berandai-andai. Kan sudah saya sampaikan, kita ikuti aturan hukum. Kita hormati saja apa yang sedang dilakukan oleh KPK sekarang ini. Jadi saya punya keyakinan bahwa itu semua kredibel. Jadi kita ikuti saja perkembangannya. Jangan kalau-kalau, jangan jika-jika," katanya kepada wartawan di Gedung DPR, Selasa (27/8).
Sebelumnya, Komisi Pemberantasan Korupsi mengisyaratkan memanggil Menteri ESDM Jero Wacik terkait dugaan suap yang melibatkan Kepala SKK Migas Rudi Rubiandini. Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto menegaskan, pihaknya bakal memanggil Jero Wacik setelah insitusinya memeriksa Sekjen ESDM Waryono Karno.
KPK menemukan uang senilai 200 ribu dolar yang diduga terkait suap kepala SKK Migas Rudi Rubiandini. Uang ratusan ribu dolar itu di duga untuk membiayai kegiatan Menteri ESDM Jero Wacik.
Editor: Doddy Rosadi
Menteri ESDM: Saya Belum Terima Surat Panggilan dari KPK
KBR68H, Jakarta - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Jero Wacik mengaku belum mendapat surat panggilan dari Komisi Pemberantasan Korupsi.

NASIONAL
Rabu, 28 Agus 2013 08:00 WIB


menteri esdm, jero wacik, diperiksa kpk, korupsi skk migas
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai