Bagikan:

Kompolnas: Razia Senpi, Polri Belum Maksimal !

KBR68H, Jakarta - Polri dinilai belum mempunyai terobosan maksimal dalam menekan peredaran senjata api ilegal di masyarakat.

NASIONAL

Selasa, 13 Agus 2013 22:01 WIB

Kompolnas: Razia Senpi, Polri Belum Maksimal !

senjata api, razia, polri, Kompolnas


KBR68H, Jakarta - Polri dinilai belum mempunyai terobosan  maksimal dalam menekan peredaran senjata api ilegal di masyarakat. Terutama menekan kepemilikan senjati api di internal Polri yang tidak sesuai aturan.  Anggota Kompolnas Adrianus Meliala mencontohkan  masih banyak pensiunan Polri yang  masih memegang senjata api. Dengan begitu, ada keseganan untuk mengecek secara merata bagi pemilik senjata api. (Baca: Kontras: Perwira Polisi Edarkan Senjata Api Ilegal)

"Mengenai mengapa tidak dilakukan langkah-langkah yang maksimal dan terobosan mungkin juga karena dalam senjata api ini, polri jadi ewu pakewuh sendiri pertama senjata api dipegang oleh banyak orang penting di mana sebagian besar, menjadi stakeholder polisi dan senior polri, " kata Adrianus kepada KBR68H

Sementara itu Kepolisian diminta memusatkan perhatian ke bekas wilayah konflik, seperti Aceh, Papua dan Poso, menyusul rencana razia peredaran senjata api ilegal. Kriminolog dari Univeristas Indonesia, Iqrak Sulihin mengatakan, senjata api ilegal yang masih tersisa di bekas wilayah konflik adalah rakitan. Kepolisian perlu berkomunikasi langsung dengan masyarakat setempat, agar senjata-senjata tersebut diserahkan secara sukarela.

"Yang harus jadi perhatian, adalah wilayah-wilayah sisa konflik. Selama ini, diketahui sebagai wialyah yang pernah terjadi konflik. Pada saat konflik banyak senjata ilegal, baik yang diproduksi massal, mau pun yang dirakit. Jadi, bisa saja, yang jadi perhatian, dari sisa konflik di Aceh, Ambon, Poso," kata Iqrak kepada KBR68H

Kepolisian sebelumnya menyatakan bakal menggelar razia khusus senjata api di seluruh wilayah di Indonesia. Wakil Kepala Kepolisian Indonesia Oegroseno mengatakan, langkah itu dilakukan karena masih banyak senjata api beredar di masyarakat. Bahkan, belum lama ini ada salah satu anggota polisi tewas ditembak warga sipil.  Oegroseno menambahkan,  peredaran senjata api ilegal di Indonesia sudah dalam level mengkhawatirkan.

Editor: Nanda Hidayat

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending