KBR68H, Jakarta - Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) telah merampungkan audit proyek Hambalang tahap II. Audit tahap II itu menjelaskan tentang potensi kerugian negara akibat dugaan korupsi dalam proyek pembangunan sarana pendidikan dan olahraga di Hambalang, Bogor, Jawa Barat.
Ketua BPK Hadi Purnomo mengatakan, hasil audit tersebut segera dilaporkan kepada KPK dan DPR. Menurutnya, audit BPK itu nantinya akan digunakan KPK untuk merampungkan berkas kasus Hambalang. Rampungnya audit itu juga menjadi salah satu dasar untuk menahan para tersangka.
"Secara prinsip sudah, tinggal pembuatan laporannya, tunggu sebentar,” ujar Hadi Purnomo di Istana Negara, Kamis (08/8).
Ia menjelaskan, laporan audit itu diperkirakan kelar pada bulan ini.
“Kita akan serahkan ke KPK satu dan DPR satu," tambah Hadi.
BPK telah menyerahkan audit Hambalang tahap I kepada DPR dan KPK. Dalam audit itu, BPK menemukan adanya indikasi kerugian negara yang mencapai Rp 240 miliar lebih. Selain itu, BPK juga menemukan pemalsuan surat pelepasan hak atas tanah atas nama Probosutedjo yang merupakan adik bekas Presiden Soeharto.
Surat itu dipalsukan oleh Badan Pertanahan Nasional. Dalam kasus ini KPK telah menetapkan sejumlah tersangka, di antaranya bekas Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Andi Malarangeng, bekas Kepala Biro Keuangan dan Rumah Tangga Kemenpora Dedy Kusdinar, Petinggi PT Adhi Karya Teuku Bagus dan Politisi Partai Demokrat Anas Urbaningrum.
Editor: Anto Sidharta
Ini Tindak Lanjut BPK soal Audit Proyek Hambalang
Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) telah merampungkan audit proyek Hambalang tahap II. Audit tahap II itu menjelaskan tentang potensi kerugian negara akibat dugaan korupsi dalam proyek pembangunan sarana pendidikan dan olahraga di Hambalang, Bogor, Jawa Barat

NASIONAL
Kamis, 08 Agus 2013 15:49 WIB


BPK, Audit Proyek Hambalang, Jakarta
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai