KBR68H,Jakarta -Terdakwa korupsi dan pencucian uang simulator SIM, Djoko Susilo mengaku sengaja menyembunyikan kekayaannya untuk menghindar dari pemerintah. Pasalnya, adanya larangan bagi PNS untuk membuka usaha.
Di pengadilan Tindak Pidana Korupsi Tipikor Jakarta hari ini, Djoko juga menyebutkan, kekayaan yang dimilikinya bukan berasal dari tindak pidana pencucian uang, melainkan bisnis keris yang keuntungannya mencapai Rp 12 miliar. Ia bertutur, para seniornya di kepolisian juga banyak yang menyembunyikan bisnis usaha mereka agar tidak diketahui pemerintah.
“Tidak ada penghasilan lain, tentunya SPBU yang merupakan hasil penghasilan kami. SPBU ini ada Kendal, Ciawi dan Kapuk. Ada 3 SPBU dan barang-barang antik dari pusaka mulai dari 1998. Juga ada titipin aset yang dikelola saudara Bekti di Solo dan saudara dedeng di Bogor,” ujar Djoko Susilo di persidangan
Djoko Susilo menambahkan, uang sebanyak Rp 80 miliar merupakan gabungan dari penghasilan bulanan gaji dan bisnis sejak tahun 2003 hingga 2012. Kata dia, salah satu bisnis yang menghasilkan untung luar biasa yaitu penjualan keris yang mencapai Rp 12 Miliar.
Editor: Antonius Eko
