Bagikan:

8 Calon Internal Lolos Seleksi Administrasi Capim KPK

“Pendaftar yang dinyatakan lulus seleksi administrasi diwajibkan mengikuti tahap selanjutnya yaitu tes tertulis "

NASIONAL

Rabu, 24 Jul 2024 15:26 WIB

Author

Shafira Aurel

Dewas KPK

Aksi demo di depan Gedung KPK Jakarta (30/8/2019). (Foto: ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/foc.)

KBR, Jakarta - Panitia Seleksi (Pansel) mengumumkan sebanyak 236 pendaftar dinyatakan lulus seleksi administrasi calon pimpinan (capim) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).  Dari jumlah tersebut terdapat delapan diantaranya berasal dari pihak internal lembaga antisurah tersebut. Salah satunya yakni Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron hingga Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK Pahala Nainggolan.

Ketua Pansel KPK Muhammad Yusuf Ateh mengatakan nantinya mereka yang lulus ini akan mengikuti tes tertulis yang akan digelar pada Rabu 31 Juli 2024 di Pusat Pengembangan Kompetensi ASN Kementerian Sekretariat Negara.

Tes tertulis untuk Calon Pimpinan KPK akan diselenggarakan pada Rabu, 31 Juli 2024 pukul 07.30-11.00 WIB

“Pendaftar yang dinyatakan lulus seleksi administrasi diwajibkan mengikuti tahap selanjutnya yaitu tes tertulis yang akan diselenggarakan pada hari Rabu 31 Juli 2024, tempat di Pusat Pengembangan Kompetensi ASN Kementerian Sekretariat Negara,” ujar Ateh dalam konferensi pers, Rabu (24/7).

Baca juga:

Nama-nama  internal KPK  yang lulus seleksi administrasi adalah;

1. Anna Devi - Fungsional Analisis Pemberantasan Korupsi Direktorat Gratifikasi dan Pelayanan Publik KPK RI

2. Cahya Hardianto Harefa - Sekretaris Jenderal KPK

3. Dian Patria - Kepala Satgas Koordinasi dan Supervisi Wilayah V KPK

4. Didik Agung Widjanarko - Deputi Bidang Koordinasi dan Supervisi KPK

5. Johanis Tanak - Wakil Ketua KPK

6. Nurul Ghufron - Wakil Ketua KPK

7. Pahala Nainggolan - Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK

8. Wawan Wardiana - Deputi Bidang Pendidikan dan Peran Serta Masyarakat KPK

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending