Bagikan:

Menperin Usul Impor Daging Ayam Giling, Kementan Ingin Pastikan Kehalalannya

"Kita kan sebagian besarnya masyarakat muslim. Maka pemerintah memiliki tanggung jawab semua produk hewan yang masuk ke Indonesia harus halal."

BERITA | NASIONAL

Jumat, 01 Jul 2016 21:43 WIB

Author

Dian Kurniati

Menperin Usul Impor  Daging Ayam Giling, Kementan Ingin Pastikan Kehalalannya

Ilustrasi (foto: Antara)

KBR, Jakarta- Kementerian Pertanian menyatakan masih mempelajari usulan Menteri Perindustrian Saleh Husin tentang impor   daging ayam giling atau mechanicallu deboned meat (MDM). Sekretaris Jenderal Kementan Hari Priyono mengatakan, sebelum mengizinkan impor MDM, kementeriannya ingin memastikan kehalalan produk itu karena mayoritas masyarakat Indonesia adalah muslim.

Hari berujar, kementeriannya akan sangat berhati-hati sebelum memberikan izin MDM.

"Ini sedang kami pelajari. Begini, kita kan sebagian besarnya masyarakat muslim. Maka pemerintah memiliki tanggung jawab semua produk hewan yang masuk ke Indonesia harus halal. Jangan sampai menciderai. Nah sekarang, ayam pun kenapa dari Brazil belum boleh masuk, karena kami belum dapat sertifikasi halal. Nah, kalau sudah dalam bentuk tepung, kami juga harus tahu. Bukan berarti kalau sudah dalam bentuk tepung tidak dipersyaratkan halal," kata Hari di Menteng, Jumat (01/06/16).

Hari mengatakan, Kementan memiliki tanggung jawab menjamin kelayakan produk hewani yang akan diimpor, termasuk higienitas dan kehalanan. Kata dia, sebelum memberikan izin impor MDM, Kementan akan memverifikasi kehalanannya, mulai dari pemotongan hingga penggilangannya. Kata dia, Kementan juga mengkhawatirkan produk  itu dihasilkan dari daging tak layak konsumsi yang tak laku dijual segar.

Sebelumnya, Menteri Perindustrian Saleh Husin mengusulkan agar ada impor MDM 6,5 ribu ton. Dia beralasan, kebutuhan MDM untuk industri pengolahan dalam negeri seperti nuget dan sosis, masih belum terpenuhi. Padahal, di negara Eropa seperti Belanda, persediaan MDM sangat banyak dan dijual dengan harga murah.

Dia memperhitungkan, harga MDM dalam negeri berkisar Rp 17 hingga 18 ribu, padahal di Eropa   daging  itu hanya dihargai Rp 8 ribu. Saleh berujar, apabila kebutuhan bahan baku terpenuhi, dengan sendirinya industri pengolahan hilir akan tumbuh, serta tidak hanya memenuhi kebutuhan dalam negeri, tapi juga untuk ekspor.


Editor: Rony Sitanggang

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending