Bagikan:

Telusuri Rekam Jejak, Ini yang Dilakukan Pansel Pimpinan KPK

Panitia Seleksi Calon Pimpinan KPK berencana menggandeng sejumlah lembaga untuk menelusuri rekam jejak calon pimpinan yang lolos tahap kedua.

BERITA | NASIONAL

Rabu, 15 Jul 2015 10:31 WIB

Telusuri Rekam Jejak, Ini yang Dilakukan Pansel Pimpinan KPK

Pansel KPK. Foto: Aisyah Khairunnisa KBR

KBR, Jakarta - Panitia Seleksi Calon Pimpinan KPK berencana menggandeng sejumlah lembaga untuk menelusuri rekam jejak calon pimpinan yang lolos tahap kedua. Di antaranya, PPATK, Kementerian Keuangan, juga LSM antikorupsi ICW.

Ketua Pansel Calon Pimpinan KPK, Destry Damayanti mengatakan upaya ini dilakukan untuk menjamin kredibilitas capim KPK.

"Setelah masuk tahap kedua ini, kami memang berencana bekerjasama dengan beberapa trackers, baik itu yang sifatnya lembaga, maupun yang sifatnya organisasi masyarakat, atau CSO. Kemungkinan ICW juga kami akan libatkan. Mereka akan berembuk bersama dengan masyarakat koalisi antikorupsi lainnya. Termasuk PPATK, Kementerian Keuangan, disiplin mereka membayar pajak juga akan kami lihat. Selain itu, kami juga melibatkan Polri, Kejaksaan, BIN, dan KPK," katanya kepada KBR (15/7/2015).

Pansel pimpinan KPK telah meloloskan 48 nama calon pimpinan KPK ke tahap kedua. Tapi, koalisi masyarakat sipil antikorupsi menuding, dari 48 nama yang lolos itu, setidaknya terdapat tujuh nama yang dianggap tidak memiliki rekam jejak yang baik dalam mendukung pemberantasan korupsi.


Editor : Sasmito Madrim

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending