KBR, Jakarta – Tiga puluh orang yang berjuang bersama ISIS di Suriah dikhawatirkan akan membawa teror saat kembali ke Indonesia.
Menurut staf ahli BNPT Hamka Hasan, kelompok ISIS lebih kuat ketimbang Al Qaeda. Hamka menambahkan, ISIS di Indonesia berpotensi besar untuk digerakkan kelompok teroris jaringan Jamaah Islamiyah. Kelompok itu kini masuk dalam jaringan ISIS.
"Yang kesana itu bukan melawan Suriah atau oposisi, mereka hanya magang di sana. Ditakutkan ketika pulang ke Indonesia menjadikan Indonesia sebagai wilayah konflik. Beberapa negara seperti Mesir sudah ada bukti seperti itu,” kata Hamka.
“Mereka ke Suriah tidak mendukung pemerintah atau apa tidak, mereka hanya mencari pengalaman masing-masing untuk di bawa ke negaranya.”
Hamka menambahkan, pemerintah juga harus mewaspadai gerakan-gerakan relawan kemanusiaan yang ke Gaza, Palestina. Dikhawatirkan, kelompok ISIS akan melakukan doktrinasi melalui kelompok-kelompok kemanusiaan yang mengedepankan pendirian negara Islam.
Editor: antonius Eko
