KBR, Jakarta - Badan Amal Zakat Nasional (Baznas) terima zakat penghasilan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) Rp 20,7 juta di komplek Istana Negara.
Ketua Baznas Didin Hafidhuddin mengatakan, SBY juga menyerahkan zakat fitrah Rp 1 juta untuk 14 orang keluarganya. Sesaat setelah menerimanya, Didin memuji kebijakan SBY yang menginstruksikan semua pegawai Kementerian dan Lembaga untuk membayar Zakat melalui Baznas.
"Instruksi ini sangat menggembirakan kami karena disambut positif oleh hampir semua kementerian-lembaga negara kita. Pada tanggal 23 Juni 2014 sebelum Ramadhan, kami melakukan koordinasi dengan semua kementerian. Sehingga diharapkan pada Agustus ini, paling lambat Inpres ini berjalan. Ini akan memberi pengaruh besar," ujar Didin di Jakarta, Rabu (23/7).
Didin Hafidhuddin menambahkan Inpres Zakat bakal memicu pertumbuhan penerimaan zakat. Ia memperkirakan Inpres tersebut bisa meningkatkan pertumbuhan penerimaan zakat hingga Rp 5 triliun per tahunnya. Sedangkan untuk tahun ini, ia memperkirakan penerimaan zakat hanya Rp 3 trilliun. Zakat itu sendiri rencananya akan disalurkan ke desa-desa termiskin di Indonesia.
Editor: Antonius Eko
