Bagikan:

Pemerintah Jakarta Sediakan 8 Ribu Bus Angkutan Mudik Lebaran

KBR, Jakarta - Dinas Perhubungan Jakarta menghimbau pemudik tidak fanatik terhadap satu perusahaan angkutan umum di masa mudik Lebaran 2014.

NASIONAL

Senin, 14 Jul 2014 15:36 WIB

Author

Yudi Rachman

Pemerintah Jakarta Sediakan 8 Ribu Bus Angkutan Mudik Lebaran

jakarta, angkutan, mudik

KBR, Jakarta - Dinas Perhubungan Jakarta menghimbau pemudik tidak fanatik terhadap satu perusahaan angkutan umum di masa mudik Lebaran 2014. Menurut Kepala Dinas Perhubungan Jakarta M. Akbar, akibat fanatik terhadap satu perusahaan angkutan umum sering menyebabkan terjadinya penumpukan penumpang.
Padahal menurutnya, jumlah bus yang disediakan sudah mencukupi dan bisa mengangkut seluruh penumpang.

"Jadi ini memang persoalan ya, sebenarnya kita lihat jumlah busnya mencukupi hanya masyarakat itu kadang-kadang sudah punya langganan atau fanatik terhadap merk-merk bus tertentu. Sehingga, mereka menunggu sampai bus itu datang, itu yang menyebabkan terjadinya penumpukan penumpang. Nanti kita akan coba menghimbau kepada para pemudik untuk menggunakan bus yang ada yang sudah disediakan di terminal," ungkap Kepala Dinas Perhubungan Jakarta M.Akbar ketika dihubungi KBR, Senin (14/7).

Sebelumnya, Dinas Perhubungan Jakarta mempersiapkan lebih dari 8 ribu bus untuk mengangkut pemudik di Jakarta. Ribuan bus itu akan dikonsentrasikan di 3 terminal utama dan 9 terminal bantuan. Selain itu, Dinas Perhubungan Jakarta juga sudah menyiapkan 10 pool bus untuk mengangkut penumpang yang jauh dari terminal utama dan terminal bantuan.

“Jumlah bus yang disiapkan itu terdiri bus reguler yang biasa melayani trayek antarkota antar propinsi dan bus bantuan seperti bus pariwisata serta bus kota. Untuk bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) reguler berjumlah 7.843, kemudian bus bantuan ada dua macam yaitu bus kota sejumlah 210, ada juga bantuan dari bus pariwisata berjumlah 265 unit. Kalau bus reguler dan bantuan kalau ditotal itu kurang lebih 8.318 unit," ungkap M.Akbar.


Editor: Luviana

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending