Pemerintah Akan Kirimkan Rp. 1 Juta Dollar ke Palestina

KBR, Jakarta- Pemerintah menyatakan Indonesia akan mengirim bantuan Rp. 1 Juta Dollar AS untuk korban perang di Palestina. Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan, Djoko Suyanto mengatakan saat ini Indonesia sedang membahas bentuk bantuan yang akan dikirim. Selain itu upaya diplomasi Indonesia untuk menghentikan serangan Israel ke Palestina juga terus dilakukan.

"Pemerintah Indonesia mempunyai komitemen bantuan kemanusiaan. Upaya-upaya diplomasi tetap dilakukan oleh Menlu. Itu melalui jalur-jalur diplomasi yang memang harus dihubungi. Kedua menyerukan melalui PBB agar dilakukan gencatan senjata di Israel dan Palestina yang diawasi PBB," ujar Djoko di Jakarta, Jumat (11/7).

Sebelumnya, sejak pagi tadi lebih dari seribu warga di Bundaran HI, Jakarta berunjukrasa mengecam serangan Israel ke Palestina. Massa yang menamakan diri Komite Nasional untuk Rakyat Palestina (KNRP) mengajak masyarakat membantu korban perang di Palestina berupa mengirimkan dana. Korban tewas akibat serangan militer Israel sendiri sudah lebih dari 50 warga. Bahkan lebih dari 500 warga lainnya terluka di antaranya anak-anak dan perempuan.

Anggota DPR dari fraksi PKS, Hidayat Nur Wahid mendesak pemerintah mengirim Menteri Luar Negeri berdialog masalah Palestina dengan kalangan internasional. Hidayat meminta Menlu bisa memaksa masyarakat internasional menghentikan serangan dari Israel.

"Lebih efektif ketika Indonesia melakukan diplomasi yang paling konkret. Sangat baik kalau sekarang pemerintah SBY mengirimkan Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa, atau bahkan bapak SBY sendiri, untuk berkomunikasi langsung dengan pemimpin dunia, dengan PBB, OKI (Organisasi Kerjasama Islam), dan negara-negara Arab," kata Hidayat kepada wartawan.

Warga Palestina diserang oleh militer Israel, awal bulan ini. Serangan ini menewaskan warga sipil termasuk perempuan dan anak. Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) sudah mengecam dan meminta kedua negara melakukan gencatan senjata.



Editor: Luviana