KBR, Jakarta- Kementerian Keuangan (Kemenkeu) yakin perekonomian Indonesia bakal lebih stabil pasca Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014. Menteri keuangan Chatib Basri mengatakan proses Pilpres 2014 yang damai dan lancar menjadi pemicu perkembangan ekonomi Indonesia ke depan. Ia juga mengklaim melemahnya rupiah kemarin hanya bersifat sementara. Hal tersebut terbukti dengan menguatnya rupiah pada Rabu (23/7) pagi ini.
"Yang membuat rupiah melemah salah satunya adalah ketidakpastian Pilpres. Nah ini kelihatan pada hari ini rupiahnya di Rp 11.400-an (setiap Dollar AS). Penguatannya cukup tajam, hampir 100 basis point dari kemarin. Jadi kalau saya lihat, alhamdulillah Pilpresnya berjalan damai, dengan baik. Sehingga saya percaya financial market akan relatif lebih stabil," ujar Chatib di Jakarta, Rabu (23/7).
Sebelumnya, Selasa (22/7) kemarin nilai tukar rupiah pada transaksi antar bank di Jakarta melemah 58 poin menjadi Rp 11.630 setiap Dollar AS. Padahal sebelumnya nilai tukar rupiah mencapai Rp 11.572 setiap Dollar AS. Sejumlah pengamat menuding melemahnya rupiah tersebut disebabkan gejolak politik tanah air yakni karena Calon Presiden Prabowo Subianto mundur dari proses Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014.
Editor: Luviana
Pasca Pilpres, Pemerintah Yakin Ekonomi Indonesia Lebih Baik
KBR, Jakarta-Kementerian Keuangan (Kemenkeu) yakin perekonomian Indonesia bakal lebih stabil pasca Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014.

NASIONAL
Rabu, 23 Jul 2014 13:49 WIB


Pilpres, ekonomi, pemerintah
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai