Para Artis Suarakan Pemilu Tanpa Kecurangan

KBR, Jakarta - Sejumlah artis yang mengatas namakan dirinya ‘Suara Masyarakat Indonesia untuk Pilpres Jujur’ meminta Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) agar berperan secara aktif dalam mengawasi pelaksanaan Pemilu presiden 9 juli 2014 besok. Hal ini agar dapat menjamin seluruh rakyat Indonesia dapat memberikan suaranya pada Pilpres besok.

"kami ingin menyampaikan keprihatinan kami atas pelaksanaan Pemilu presiden yang akan berlangsug pada tanggal 9 juli 2014. Keprihatinan kami didasari oleh adanya indikasi kuat bahwa pelaksanaan Pemilu presiden tidak mengakomodir keinginan seluruh masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya," Kata Nia Dinata, juru bicara Suara Masyarakat Indonesia untuk Pilpres Jujur, di Bawaslu Selasa ( 8/7).

Menurut Nia, keprihatinan mereka didasarkan pada Pilpres yang telah berlangsung di luar negeri, salah satunya di Hongkong dimana sekitar 500 Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang tak bisa mencoblos.

Selain itu, banyak pula ditemukan warga perantauan dari daerah lain yang tidak terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) karena masalah administrasi.

Masa yang terdiri dari gabungan profesional, artis dan sineas ini sebelumnya juga mendatangi Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk menyatakan dukungan terhadap pelaksanaan Pemilu presiden agar berjalan tanpa kecurangan.

Editor: Luviana