KBR, Jakarta - PLN menghentikan sementara operasional 16 pembangkit tenaga listrik di wilayah Jawa selama masa Lebaran. Juru bicara PLN Bambang Dwiyanto beralasan ada penurunan beban puncak listrik di Jawa-Bali sebanyak 40 persen. Meski begitu, pembangkit listrik tersebut bisa dioperasikan sewaktu-waktu bila diperlukan. Masa penghentian sementara ini dilakukan sesuai kebutuhan di lapangan.
"Karena beban turun sehingga beberapa pembangkit, itu sempat diistirahatkan terutama di Jawa, karena Jawa ini kan bebannya paling tinggi. Bervariasi mulai tanggal 24 kemarin sudah ada yang diistirahatkan, tergantung kebutuhan memang bervariasi, ada yang sampai h+3 lebaran, ada yang sampai h+4 lebaran," kata Bambang Dwiyanto, (26/7).
PLN tetap menjamin ketersediaan listrik pada masa Lebaran. PLN memperkirakan terjadi penurunan kebutuhan listrik di seluruh wilayah karena sektor industri berhenti beroperasi. Penurunan nasional mencapai 32 persen dengan penurunan terbanyak di Jawa-Bali.
Editor: Citra Dyah Prastuti
