KPU Jamin Transparansi Publikasi LHKPN Capres-Cawapres

KBR, Jakarta - Siang ini Komisi Pemilihan Umum bakal mengumumumkan Laporan Hasil Kekayaan Negara (LHKPN) terhadap dua pasang Calon presiden dan wakil presiden. LHKPN ini merupakan hasil verfikasi dan klarifikasi yang dilakukan KPK terhadap pasangan calon presiden dan wakil presiden.

Anggota KPU Ferry Kurnia mengatakan pengumuman itu bakal dibacakan langsung oleh calon presiden dan wakil presiden pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla dan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa. Pihaknya menjamin bila laporan harta kekayaan tersebut dilakukan secara transparan.

“Yang diumumkan itu adalah point-point yang telah tercantum dalam butir-butir harta kekayaan apa saja, baik itu pribadi ataupun harta yang lainnya. (Nanti yang umumkan KPU?) yanga mengumumkan itu dari alon pasangannya langsung. (Kalau tidak datang?) nanti ada surat kuasa yang disampaikan kepada kami. Tapi kami berharap pada kesempatan ini, mekanismenya KPK juga memberikan sambutan, KPU juga, kemudian dari empat kandidat juga akan menyampaikan langsung,” kata Ferry di Gedung KPU Jakarta, Selasa (1/7).

Ferry menambahkan lembaganya berharap pengumuman harta kekayan oleh kedua pasangan calon presiden dan wakil presiden dapat memberikan informasi kepada masyarakat selain adanya visi misi yang telah mereka jelaskan kepada publik.

Pekan lalu kedua pasang calon presiden dan wakil presiden tersebut mendatangi KPk guna mengklarifikasi harta kedua pasangan tersebut. Sementara pada tahun 2009 harta calon presiden nomer urut 1 Prabowo Subianto mencapai Rp 1 triliun lebih yang meliputi harta bergerak dan tak berkerak.

Sedangkan pasangannya Hatta rajasa memiliki harta sekitar Rp 17 miliar pada saat menjabat menteri koordinator perekonomian. Kemudian Untuk pasanhgan nomer urut dua, yaitu Jokow Widodo, harta yang tercatat KPK mencapai 24 miliar. Sementara Jusuf Kalla jauh lebih banyak yang mencapai Rp 300 miliar lebih pada tahun 2009.

Editor: Pebriansyah Ariefana