KBR, Jakarta - Warga Syiah berencana menemui penjaga di kampung halaman warga Syiah di Nangkernang dan BPBD setempat. Pendamping warga Syiah Sampang Agus Setiawan mengatakan, pihaknya akan memprotes larangan bagi warga Syiah untuk berlebaran di kampung halaman.
Pendamping Syiah sepakat akan membicarakan hal itu dengan pihak penjaga yang masih berada di kampung halaman warga. Meski larangan dicabut, namun warga bersikeras untuk merayakan Lebaran di kampung halaman mereka.
"Tapi, intinya larangan seperti apapun untuk teman-teman di rusun ini istilahnya masa bodolah dengan itu. Jadi, natural aja, ada atau nggak ada aturan kalau mereka ingin balik ke rumah ya pasti mereka akan pulang juga teman-teman ini," kata Agus saat dihubungi KBR, Sabtu (26/7).
Agus Setiawan menambahkan, saat ini sudah tidak ada konflik antar warga syiah maupun Sunni di kampung halaman mereka. Beberapa warga Sunni yang mengungsi di GOR bahkan sudah sering pulang ke rumah mereka untuk berkunjung dan menjalin silahturahmi dengan warga setempat.
Sementara bagi warga Syiah, Agus menyebut justru penjaga kampung Nangkernang yang sering kali memicu konflik jika warga Syiah meminta untuk kembali ke rumah mereka.
Editor: Pebriansyah Ariefana
