KBR, Medan - Hasil Rapat Pleno terbuka KPU Kota Medan pada rekapitulasi penghitungan suara Pilpres 2014 diperoleh hasil pasangan Capres-Cawapres nomor urut 1 Prabowo-Hatta menang tipis atas pasangan nomur urut 2 Jokowi-JK.
Anggota KPU Kota Medan, Pandapotan Tamba kepada wartawan menyatakan hasil rekapitulasi Prabowo-Hatta memperoleh 530.243 suara atau 52,16 persen dan pasangan Jokowi-JK dengan perolehan suara 486.395 atau 47,84 persen. Tamba juga menyatakan terkait adanya beragam protes yang disampaikan kedua saksi pasangan, pihaknya akan menjadikannya sebagai catatan khusus.
"Angka yang kita dapatkan itu untuk pasangan nomor urut 1 itu 530.243 atau sekitar 52,16 persen dan untuk pasangan 2, 486.395 atau 47,84 persen. Jadi walaupun ada beberapa protes dari pasangan nomor 1 maupun nomor 2 akan kita jadikan catatan khusus,"ujar Tamba usai digelarnya Rapat Pleno Terbuka KPU Medan, Rabu (16/7) malam.
Diketahui berbagai protes yang disampaikan terkait banyaknya jumlah pemilih tambahan khusus pengguna KTP di setiap kecamatan dengan rata-rata diatas 2 persen. Kemudian terdapat beberapa kesilapan petugas KPPS dalam menuliskan angka.
Sementara di Banyuwangi, Jatim pasangan calon presiden no urut 2 Joko Widodo- Jusuf Kalla unggul dari pesaingnya, Prabowo Subianto-Hatta Rajasa.
Pasangan Jokowi-JK mendapatkan 539 ribu lebih suara atau 59,87 persen. Sedangkan pasangan Prabowo-Hatta meraih 361 ribu lebih suara atau 40,13 persen, dari total pemilih di Banyuwangi 900 ribu lebih orang.
Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah Banyuwangi Syamsul Arifin mengatakan, hasil rekapitulasi suara tingkat Kabupaten ini merupakan hasil rekapitulasi dari 24 Kecamatan. Setelah melakukan rekapitulasi suara tingkat Kabupaten, selanjutnya KPUD Banyuwangi akan mengiuti rekapitulasi suara tingkat Provinsi yang dilaksanakan pada tanggal 18 Juli 2014 mendatang.
Editor: Luviana
