KBR68H, Jakarta- Tim Pengelola Sementara (TPS) Kebun Binatang Surabaya (KBS) meminta pemerintah segera membentuk pengurus baru definitif KBS. Ketua Harian Tim, Toni Semampau mengatakan pengurus baru tersebut diharapkan bisa memperbaiki Sumber Daya Manusia (SDM) para karyawan KBS. Kata dia Kebun binatang selama ini sulit berkembang karena kemampuan dan pengetahuan karyawan yang kurang memadai.
"Kami dapat sponsorship dari perusahaan-perusahaan. Kita memperbaiki fasilitas. Sebagian sudah jalan itu. pakannya sudah kita perbaiki, sistem pakan, apa yang harus mereka makan. Tapi sulitnya (SDM) manusianya kan yang jadi masalah. Makanya kami harapkan ada pengelola definitif yang tahu secara profesional kalau nanti dikelola. Yang mana yang harus diganti yang mana yang harus direkrut karena baik," jelasnya saat dihubungi KBR68H, Rabu (3/7)
Ketua Harian Tim Pengelolaan Sementara KBS, Toni Semampau menambahkan saat ini pihaknya telah mengevaluasi kembali pasca matinya Harimau Melani yang ramai diberitakan di media. Toni yang saat ini juga menjabat sebagai Direktur Utama Taman Safari Indonesia mengaku kesulitan karena tidak memiliki wewenang penuh dalam mengelola KBS. Kata dia hal ini yang membuat program perbaikan yang dilakukan tidak maksimal.
Editor: Suryawijayanti
Tak Ada Pengurus Definitif, Kebun Binatang Surabaya Tak Dikelola Maksimal
Tim Pengelola Sementara (TPS) Kebun Binatang Surabaya (KBS) meminta pemerintah segera membentuk pengurus baru definitif KBS.

NASIONAL
Rabu, 03 Jul 2013 14:37 WIB


kebun binatang surabaya, harimau
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai