Bagikan:

Pengamat: Cegah Lapas Penuh, Pengguna Narkoba Tak Perlu Dipenjara

Pemerintah disarankan tidak memberikan hukuman penjara kepada pengguna narkoba. Hal ini perlu dilakukan agar penjara di Indonesia tidak kelebihan kapasitas.

NASIONAL

Senin, 15 Jul 2013 11:26 WIB

Pengamat: Cegah Lapas Penuh, Pengguna Narkoba Tak Perlu Dipenjara

lapas, penjara, narkoba

 KBR68H,Jakarta - Pemerintah disarankan tidak memberikan hukuman penjara kepada pengguna narkoba. Hal ini perlu dilakukan agar penjara di Indonesia tidak kelebihan kapasitas. Deputi Program LSM Center Detention Studies atau  Pusat Kajian Tahanan  Gatot Goei menyarankan pemakai atau pecandu narkoba sebaiknya dijatuhkan dengan sanksi hukuman kerja sosial. Untuk itu perlu dibuat  payung hukumnya.

"Yang paling bisa dilakukan adalah kejahatan tidak serius yang tidak sampai mengorbankan nyawa bisa digilir 15 hari bisa di rumah, 15 hari di lapas atau hukuman yang di bawah satu tahun bisa pulang 15 hari dan 15 hari lagi masuk. jadi bergantian tempat tidur di lapasnya," kata Gatot Goei saat diwawancarai KBR68H.

Gatot Goei menambahkan, dana yang dimiliki Kemenkumham di APBN sebaiknya digunakan untuk pembangunan lapas baru untuk solusi jangka panjang. Kamis lalu, lapas kelas 1 Tanjung Gusta, Medan, Sumatera Utara dibakar narapidana. Akibat kejadian itu, 5 orang tewas dan dua ratusan napi kabur. Lapas tersebut  menampung lebih dari 2.600 narapidana, padahal kapasitasnya hanya 1.000 narapidana. Separuh dari tahanan di lapas tersebut adalah terpidana kasus narkoba.

Editor: Suryawijayanti 

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending